Senin, 17 Maret 2014

PENALARAN

Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera (pengamatan empirik) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk proposisi-proposisi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proposisi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proposisi baru yang sebelumnya tidak diketahui.

Proposisi adalah pernyataan yang lengkap dalam bentuk subjek-predikat atau term-term yang membentuk kalimat. Namun, dalam permasalahan kali ini, proposisi memiliki pengertian penyataan yang dapat dibuktikan benar atau salahnya.

Inferensi adalah proses untuk menghasilkan informasi dari fakta yang diketahui. Inferensi adalah konklusi logis atau implikasi berdasarkan informasi yang tersedia. Sedangkan implikasi adalah merupakan akibatnya.

Wujud Evidensi adalah semua fakta yang ada, dan dapat dihubung-hubungkan untuk membuktikan suatu kejadian. Evidensi juga sering disebut sebangai bukti empiris.

Cara Menguji Data
Data adalah deskripsi dari suatu kejadian yang menghasilkan suatu kesimpulan dalam menarik suatu keputusan. Beberapa cara yang digunakan untuk pengujian data:
1.       Observasi
2.       Kesaksian
3.       Autorisasi

Cara Menguji Fakta
Fakta adalah data yang terbukti dan telah menjadi suatu kenyataan. Cara menguji apakah data yang didapat merupakan fakta, maka harus diadakan penilaian. Dari penilaian tersebut maka dapat dilanjutkan lagi dengan menggunakan fakta tersebut sehingga benar-benar memperkuat kesimpulan yang akan diambil.

Cara Menilai Autorisasi
Untuk menilai suatu autoritas, dapat memilih beberapa pokok berikut :
a. Tidak mengandung prasangka.
b. Pengalam dan pendidikan autoritas
c. Kemashuran dan presite
d. Khorensi dengan kemajuan


sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar