TIU :
Mahasiswa dapat memahami dan menghayati berbagai kenyataan yang diwujudkan oleh
kebudayaan dan dapat mengkaji semua hubungan antara manusia dan kebudayaan, mengetahui
hakekat manusia, mengerti tentang semua unsur-unsur kebudayaan mahasiswa dapat
menjelaskan tentang unsur-unsur yang membangun manusia.
Tujuan Instruksional Khusus :
- Mahasiswa dapat menjelaskan hakekat manusia
- Mahasiswa dapat menjelaskan tentang kepribadian bangsa timur
- Mahasiswa dapat mendefinisikan kebudayaan
- Mahasiswa dapat menyebutkan 7 unsur kebudayaan universal
- Mahasiswa dapat menyebutkan 3 wujud kebudayaan menurut dimensi wujudnya
Tujuan Instruksional Khusus :
- Mahasiswa dapat menjelaskan hakekat manusia
- Mahasiswa dapat menjelaskan tentang kepribadian bangsa timur
- Mahasiswa dapat mendefinisikan kebudayaan
- Mahasiswa dapat menyebutkan 7 unsur kebudayaan universal
- Mahasiswa dapat menyebutkan 3 wujud kebudayaan menurut dimensi wujudnya
Manusia
Dipandang dari segi ilmu
eksakta, manusia adalah kumpulan dari partikel-partikel atom yang membentuk
jaringan sistem yang dimiliki oleh manusia. Manusia merupakan kumpulan dari
berbagai sistem fisik yang saling terkait satu sama lain dan merupakan kumpulan
dari energi. Manusia
merupakan makhluk
sosial yang tidak dapat berdiri sendiri, makhluk yang selalu ingin mempunyai
kekuasaan. Manusia itu terdiri dari empat unsur yang saling terkait, yaitu :
- Jasad yaitu badan kasar manusia yang nampak pada luarnya, dapat diraba, dan difoto, dan menempati ruang dan waktu.
- Hayat yaitu mengandung unsur hidup, yang ditandai dengan gerak.
- Ruh yaitu bimbingan dan pimpinan Tuhan, daya yang bekerja secara spiritual dan memahami kebenaran, suatu kemampuan mencipta yang bersifat konseptual yang menjadi pusat lahirnya kebudayaan.
- Nafas dalam pengertian diri atau keakuan, yaitu kesadaran tentang diri sendiri.
Hakekat Manusia
- Makhluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh.
- Makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, jika dibandingkan dengan makhluk lainnya.
- Makhluk biokultural yaitu makhluk hayati yang budayawi.
- Makhluk ciptaan Tuhan yang terkait dengan lingkungan, mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya.
Kebudayaan
Kebudayaan banyak sekali
dikemukakan oleh para ahli. Salah satunya dikemukakan oleh Selo Soemardjan dan
Soelaiman Soemardi, yang merumuskan bahwa kebudayaan adalah semua hasil
dari karya, rasa, dan cipta masyarakat.
Karya masyarakat menghasilkan teknologi dan kebudayaan kebendaan, yang
diperlukan manusia untuk menguasai alam sekitarnya, agar kekuatan serta
hasilnya dapat diabdikan untuk kepentingan masyarakat. Kebudayaan merupakan
keseluruhan dari pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial, yang digunakan untuk
menginterpretasikan dan memahami lingkungan yang dihadapi, untuk memenuhi
segala kebutuhannya serta mendorong terwujudnya kelakuan manusia itu sendiri.
Unsur kebudayaan yang
umumnya diperinci menjadi 7 unsur yaitu :
- Unsur religi
- Sistem kemasyarakatan
- Sistem peralatan
- Sistem mata pencaharian hidup
- Sistem bahasa
- Sistem pengetahuan
- Seni
Perubahan kebudayaan pada
dasarnya tidak lain dari para perubahan manusia yang hidup dalam masyarakat
yang menjadi wadah kebudayaan itu. Tidak ada kebudayaan yanga statis, setiap
perubahan kebudayaan mempunyai dinamika, mengalami perubahan, perubahan itu akibat dari
perubahan masyarakat yang menjadi wadah kebudayaan tersebut.
Pengertian
Cinta Kasih
Cinta adalah rasa sangat suka atau saying ataupun rasa sangat kasih
atau sangat tertarik hatinya sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau
cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian arti cinta dan kasih
hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta
kasih dapat diartikan sebagai perasaan sukankepada seseorang yang disertai menaruh belas
kasihan.
Cinta memiliki 3 unsur
yaitu keterikatan, keintiman, dan kemesraan.. Yang dimaksud dengan keterikatan
adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia,
tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia. Keintiman yaitu adanya
kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku
yang menunjukkan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi.
Panggilan-panggilan formal seperti bapak, ibu, saudara digantikan dengan
sekedar memanggil nama atau sebutan sayang. Kemesraan yaitu adanya rasa ingin membelai
atau dibelai, rasa kangen kalau jauh atau lama tidak bertemu, adanya
ucapan-ucapan yang mengungkapkan rasa sayang.
Cinta memiliki 3 tingkatan yaitu tinggi, menengah, dan rendah. Cinta
tingkat tinggi adalah cinta kepada Allah, Rasulallah, dan berjihad dijalan Allah. Cinta tingkat
menengah adalah cinta kepada orang tua, anak, saudara, istri/suami, dan kerabat. Cinta
tingkat rendah adanya cinta yang lebih mengutamakan cinta keluarga, kerabat,
harta, dan
tempat tinggal.
Kasih Sayang
Kasih sayang adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau
perasaan suka kepada seseorang. Dalam kehidupan berumah tangga kasih sayang
merupakan kunci kebahagiaan. Dalam
kasih sayang sadar atau tidak sadar dari masing-masing pihak dituntut tanggung jawab, pengorbanan, kejujuran, saling
percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh.
Kemesraan
Kemesraan ialah hubungan yang akrab baik antara pria dan wanita yang
sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga. Kemesraan pada dasarnya
merupakan perwujudan kasih sayang yang mendalam.
Pemujaan
Pemujaan adalah salah satu manifestasi cinta manusia kepada Tuhannya
yang diwujudkan dalam bentuk komunikasi ritual.
Belas Kasihan
Cinta sesama diberikan istilah belas kasihan untuk membedakan antara cinta kepada orang tua, pria-wanita,
cinta kepada Tuhan. Dalam cinta kepada sesama ini diberi istilah belas kasihan,
karena cinta bukan karena cakapnya,
kayanya, cantiknya, melainkan karena penderitaannya.
Studi Kasus:
Manusia dan kebudayaan memiliki kaitan yang erat karena kebudayaan
dilahirkan oleh manusia dan hanya manusia yang memiliki kebudayaan. Seiring
berjalannya waktu terkadang orang lupa akan kebudayaan bangsanya sendiri. Salah
satu contohnya adalah bangsa Indonesia. Indonesia merupakan negeri yang kaya
akan sumber kebudayaannya dari mulai tarian, lagu daerah, pakaian adat,
dsb. Setiap daerah dapat ditemui kebudayaannya masing-masing seperti yang
sering kita temui adalah bahasa daerah. Karena terlalu banyaknya budaya bangsa
dan kurangnya pengenalaan budaya bangsa sejak dini, kini orang – orang sudah
banyak yang lupa tentang budaya bangsa Indonesia. Seiring dengan perkembangan
zaman, tingkat kepedulian masyarakat akan budaya dan kepribadian bangsanya
sendiri mulai pudar. Bahkan Pancasila yang lahir dari dasar budaya bangsa
Indonesia kini mulai banyak yang tidak mengetahuinya. Beberapa penyebabnya adalah faktor globalisasi dan penyampaian informasi melalui
internet. Dengan adanya globalisasi dan internet, seharusanya kita memilih
antara kebudayaan yang baik dan yang buruk tanpa hilangnya kebudayaan atau
kepribadian bangsa kita.